Jumat, 11 Maret 2016

ATLANTIS BERADA DI INDONESIA

ATLANTIS BERADA DI INDONESIA




Atlantis adalah misteri yang menggodapara ilmuwan, dan kaum spritualis untuk menelisik kembali peradaban maju manusia yang, konon, hilang ditelan bumi. Sampai saat ini, setidaknya ada ribuan buku telah ditulis ihwal legenda itu.Pada mulanya adalah Plato (427-347 SM), filsuf Yunani, mencatat cerita soal benua hilang itu dalam dua karyanya, Timaeus dan Critias. Keduanya adalah karya terakhir Plato, yang ditulis pada 347 SM.Berdasarkan dua karya Plato itu, DR Danny Hilman Natawidjaja, menelurkan sebuah buku yang berjudul "Plato Tidak Bohong, Atlantis Pernah Ada di Indonesia.""Konsep utama unsur pembentukan alam terdiri dari air, api, tanah, dan udara. Semua itu tertuang dalam dua karya Plato Timaeus dan Critias, jadi tidak mungkin Plato berbohong dan berkhayal," kata Danny Hilman, di sela acara Diskusi Bencana dan Peradaban dan Peluncuran Buku "Plato Tidak Bohong, Atlantis Pernah Ada di Indonesia," di Jakarta, 20 Mei 2013.Hutan Bawah Laut Purba Ditemukan di Teluk MeksikoDanny menambahkan, dua karya Plato itu berasal dari manuskrip yang dimiliki oleh kakeknya yang didapat dari Mesir yang sudah ditranskip ke dalam bahasa Yunani.Di karya Critias menyebutkan kalau Atlantis berasaldari 9.600 SM atau 11.600 tahun yang lalu. Atlantis dijelaskan sebagai wilayah tropis, bertemperatur sedang, berbentuk daratan besar yang sangat indah, subur, banyak sumber air, flora, fauna, dan bahan tambang logam mineral."Di karya itu juga dikatakan ada dua binatang buas di Atlantis. Apakah itu harimau atau komodo?" ujar Danny.



Mirip dengan IndonesiaKesamaan Atlantis dan di Indonesia juga terlihat dari manuskrip kuno yang digunakan Plato untuk menjelaskan Atlantis, seperti adanya sungai, gunung berapi, masyarakatnya bisa membangun candi, habitat padat, masyarakat yang taat agama, patuh hukum, dan tidak mementingkan harta."Dari sisi demografi, Atlantis sangat mirip dengan Indonesia," kata Danny.Ia juga menyampaikan, Atlantis hilang karena curah hujan yang sangat besar pada saat itu, sehingga menyebabkan banjir besar dan kemudianmenenggelamkan Atlantis."Proses menghilangnya Atlantis tidak dalam waktu sehari semalam, tapi terjadi selama beribu-ribu tahun yang disebabkan banjir yang terus menerus datang," jelas Danny.Sementara di karya Timiaeus, Plato menjelaskan, bukan hanya banjir yang menyebabkan hilangnya Atlantis. Tapi, masih banyak bencana lain yang menyebabkan musnahnya Atlantis dan peradabannya."Bencana-bencana di Indonesia juga sering terjadi, seperti gempa bumi, gunung meletus, tsunami, dan lainnya. Dari konsep bencana katastrofi dan musnahnya peradaban, banyak juga peradaban di Indonesia yang hancur karena adanya bencana," tutup Danny
   Banyak yang mengatakan bahwa atlantis hanya sebuah mitos dan ada juga sebagian ilmuwan bahwa atlantis bukan cerita dongeng namun benar-benar cerita nyata berikut baca di TEORI ILMIAH 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar